Puisi suami yang minta izin poligami

 Istriku...
Jika engkau bumi, akulah matahari...
Aku menyinari kamu, kamu mengharapkan aku...
Ingatlah bahtera yang kita kayuh, begitu penuh riak gelombang...
Aku tetap menyinari bumi, hingga kadang bumi pun silau...

Lantas aku ingat satu hal...
Bahwa Tuhan menciptakan bukan hanya bumi...
Ada planet lain yang juga mengharap aku sinari...

Jadi...
Relakanlah aku menyinari planet lain...
Menebar sinarku, menyampaikan faedah adanya aku...
Karena sudah kodrat...
Dan Tuhan pun tak marah...

Balasan puisi Sang Istri:

Suamiku...
Bila kau memang matahari, sang surya penebar cahaya...
Aku rela kau berikan sinarmu...
Kepada segala planet yang pernah tuhan ciptakan...
Karena mereka juga seperti aku, butuh penyinaran...
Dan aku pun juga tak akan merasa kurang dengan pencahayaanmu...

Akan TETAPI...
Bila kau hanya sejengkal lilin...
Jangan bermimpi menyinari planet lain...
Karena kamar kita yang kecil pun belum sanggup kau terangi...

Bercerminlah pada kaca di sudut kamar kita...
Di tengah remang-remang pencahayaanmu...
Yang telah aku mengerti untuk tetap menguak mata...
Coba lihat siapa dirimu...
Mentari atau Lilin ????







Penulis : Jusman Amin ~ Berbagi hal seputar matematika dan hal menarik lainnya

Artikel Puisi suami yang minta izin poligami ini dipublish oleh Jusman Amin pada hari Minggu, 20 Mei 2012. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Puisi suami yang minta izin poligami
 

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...